Selasa, 18 Juni 2013

Akar Segala Kejahatan Adalah Cinta Akan Uang 1 Tim 6:6-10, 17-19

Dari jaman sekolah Minggu sering banget denger cerita dari kakak sekolah minggu kalo ngebahas tentang ini. Lalu pas masuk sidi jaman SMA, ditambah sering denger khotbah Pendeta. Mungkin ini saatnya, saya pribadi punya waktu yang tepat ngebahas tentang ini. Sebelumnya saya akan buat ilustrasinya, selamat membaca...

Namaku UANG,
Aku tidak memiliki wajah cantik,
Aku tidak memiliki fisik kuat,
Namun aku mempunyai kemampuan
mengubah tatanan dunia.

Gara-gara aku...
Orang bisa mengubah kebijakan,
Aku tau diri,
Aku suka berubah ubah,
Aku bisa sangat mahal,
Aku bisa berubah menjadi murah.

Aduh...
Berapa orang karena aku,
Menjual karena aku,
Tetapi manusia memakai aku
Sebagai derajat orang kaya atau miskin.

Heiiii...
Aku bukan iblis,
Tapi ada orang yang demi aku
Melakukan kejahatan.
Aku juga bukan Tuhan,
Tetapi orang suka menyembah aku.

Seharusnya,
Aku itu menjadi budak yang baik,
Aku tidak mengorbankan untuk diriku,
Tapi orang berkorban untuk aku.
Aku bisa menjadi alat untuk membayar orang sakit,
Tapi aku tidak pernah bisa memperpanjang nyawa.
Oiaaa, satu lagi nii...
Aku itu ga ada di sorga lohh..!!

Salam,

Orang cinta uang

Rasul Paulus kepada jemaatnya di Timotius memberikan kunci untuk menangkal cinta akan uang, antara lain
1. Ibadah disertai dengan rasa cukup, maka cukupkan apa yang ada berkat yang berasal dari Tuhan. Karena anak Tuhan tidak pernah kekurangan . Kebutuhan Tuhan pasti cukupkan, dan keinginan itu merupakan bonus dari Tuhan.

2. Enjoy Man, sumber berkat kita adalah Allah yang memberkati manusia. Bukan Tuhan yang tidak ingin memberkati , tetapi karena banyak manusia yang sombong. Karena Tuhan memberkati untuk dinikmati. Yaaa mungkin Tuhan tidak memberkati untuk kamu memiliki, melainkan Tuhan hanya memberkati untuk kamu menikmati. So, jangan pernah kuatir buat berkatNya. Kalo uang itu fana, pasti abisnya gampang.

3. Invest Man, Tuhan memberkati supaya kita memberkati supaya kita memberkati orang lain. Artinya, hidup bukan apa yang didapat tapi apa yang dapat diberikan. Jadilah berkat.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar